YOUR ADS HERE
Al-Quran merupakan penerang bagi kehidupan umat Islam. Umat Islam tidak mencari kebaikan kecuali dengan mengikuti petunjuk Allah yang terdapat dalam Al-Quran. Terdiri dari 114 Surat, setiap Surat memiliki keistimewaannya sendiri. Al-quran Yasin misalnya. Dalam sebuah hadist yang diriwayatkan oleh Anas Bin Malik r.a bahwasanya Rasulullah bersabda “Setiap sesuatu ada jantungnya. Jantungnya Al-Qur’an adalah Surat Yasin. Siapa yang membaca Surat Yasin, Allah menulis baginya pahala seolah-olah ia telah mengkhatamkan sepuluh kali Al-Qur’an (H.R Darimi dan Tirmidzi).
Disebabkan oleh keistimewaannya, Surat Yasin sering dibaca oleh umat Islam dalam kegiatan pengajian atau dalam acara Yasin rutin yang sering diadakan oleh masyarakat karena keutamaan yang dimilikinya.
Surat Yasin dari Al-Qur'an sering dicari karena kepopulerannya, memudahkan untuk dibaca dalam berbagai acara. Surat ini merupakan Surah ke-36, terdiri dari 83 ayat, termasuk dalam golongan Surat Makiyyah. Menurut beberapa ulama, surat ini dianggap sebagai sebutan lain bagi Nabi Muhammad SAW.
Dalam Surat Yasin, setelah menyebut Yasin, Allah bersumpah mengenai kebenaran utusan-Nya, Nabi Muhammad SAW, yang diutus kepada kaumnya, di mana sebelumnya belum pernah diutus seorang pun Rasul seperti dia.
Surat Yasin mengkaji tiga prinsip utama dalam agama: tauhid (keesaan Allah), nubuwah (kenabian), dan ma’ad (kehidupan setelah kematian). Surat ini juga menyinggung tentang kebangkitan makhluk yang telah meninggal dan bagaimana seluruh bagian tubuh akan bersaksi pada hari kiamat.
Penamaan Surat Yasin berasal dari awal surat yang dimulai dengan huruf Muqattha’ah Ya Sin. Selain itu, disebut juga sebagai surah Habib Najjar karena kisah orang bernama tersebut terdapat dalam ayat 13 hingga 30 dalam Surat Yasin.
Surat Yasin juga memiliki nama lain, yaitu Dafi’ah dan Mu’ammimah, karena kemampuannya untuk menolak berbagai keburukan serta mengharapkan kebaikan baik di dunia maupun di akhirat bagi masyarakat.
Dalam sejarah turunnya Surat Yasin, terdapat catatan bahwa ayat kedelapan dalam surat ini turun sehubungan dengan niat jahat Abu Jahal dan dua temannya dari Bani Makhzum yang berniat mencelakai Rasulullah. Bahkan, Abu Jahal bersumpah bahwa jika melihat Rasulullah sedang shalat, dia akan melemparkan batu besar ke arah kepalanya. Ayat ini menggambarkan ancaman serius terhadap Nabi Muhammad SAW dari pihak yang bermaksud jahat terhadapnya.
Pada suatu hari, Abu Jahal hendak melemparkan batu ke arah Nabi yang sedang sujud. Namun, ragu menghampirinya dan batu itu lepas dari tangannya. Cerita ini mengungkapkan bahwa seorang dari Bani Makhzum juga berniat untuk melemparkan batu kepada Nabi saat beliau sedang shalat.
Namun, kejadian mengejutkan terjadi: Allah membutakan matanya dan saat dia kembali ke kaumnya, dia menceritakan bahwa saat hendak melaksanakan niat jahatnya, muncul bintang besar yang hendak menyerangnya. Jika dia melemparkan batu, binatang itu tetap akan menyerangnya. Beberapa menganggap ini sebagai metafora belenggu atau penghalang yang menghalangi seseorang untuk beriman kepada Allah.
Kondisi orang yang tak beriman disamakan dengan ketidakmampuan untuk melihat ke kanan dan kiri, untuk mencari petunjuk. Belenggu ini begitu kuat sehingga mereka tak bisa menggerakkan kepalanya sedikit pun. Ini mencerminkan ketertutupan hati yang membatasi pemahaman akan kebenaran agama.
Umat Islam dianjurkan untuk sering membaca Surat Yasin bukan hanya demi mendapatkan pahala yang besar, melainkan juga karena surat tersebut menyimpan beberapa keutamaan yang sangat berharga. Untuk memudahkan, membeli dan menggunakan Al-Quran Yasin yang mudah dibaca dapat menjadi solusi praktis. Hal ini memfasilitasi dalam memahami dan mengkaji surat tersebut dengan lebih lancar dan efektif.
Waktu-waktu yang dianjurkan untuk membaca Surat Yasin antara lain setelah Sholat Subuh, setelah Sholat Maghrib, sebelum tidur, dan pada waktu-waktu tertentu lainnya yang dianggap berkah untuk mengamalkannya. Beberapa keutamaan membaca Surat Yasin antara lain:
Dalam riwayat yang disampaikan oleh Abu Bashir al-Asadi dari Imam Shadiq a.s., disebutkan bahwa membaca Surah Yasin sebelum tidur atau sebelum matahari terbenam akan memberikan perlindungan sepanjang hari dan rezeki yang melimpah hingga matahari terbenam.
Selain itu, bagi mereka yang membacanya sebelum tidur di malam hari, Allah akan mengirimkan seribu malaikat untuk menjaga mereka dari gangguan setan dan berbagai bencana.
Menurut mayoritas ulama, menghafal Al-Qur'an merupakan kewajiban (Fardhu Kifayah) bagi seluruh umat Islam. Dalam Kitab Durratun Nashihin, disebutkan beberapa cara untuk menghafal Al-Qur'an, termasuk Surat Yasin.
Tersedia beragam versi Al-Qur'an Yasin, buku Yasin, serta materi Tahlil yang tersebar luas di masyarakat. Sebelum memutuskan untuk membeli atau mencetak buku Yasin untuk keperluan berbagai kegiatan, perlu untuk memperhatikan beberapa hal penting:
Pastikan Anda membeli buku Yasin dari sumber terpercaya seperti berkahquran.com. Mereka adalah percetakan Al-Qur'an yang menyediakan berbagai ukuran kertas dengan hasil finishing terbaik untuk memastikan kualitas buku Yasin yang Anda beli.
Kami, berkahquran.com, adalah jasa percetakan Al-Qur'an terpercaya di Indonesia. Kunjungi situs kami untuk mendapatkan layanan cetak Al-Qur'an Yasin terbaik dan produk lain yang sesuai kebutuhan Anda sehari-hari.
Harga terjangkau yang kami tawarkan tidak mengurangi kualitas terbaik yang kami sediakan. Kami selalu mengutamakan kualitas produk, sehingga Anda bisa mendapatkan produk yang memenuhi standar tinggi.
Layanan kami juga selalu ramah dan responsif. Kami ingin setiap pelanggan merasa puas dan nyaman saat bertransaksi dengan kami. Ayo kunjungi berkahquran.com sekarang juga untuk mendapatkan pengalaman pemesanan yang menyenangkan!
